BARCELONA - Para awak Real Madrid beramai-ramai
mengecam keputusan wasit Alberto Undiano yang memimpin laga kontra
Barcelona dalam laga lanjutan La Liga, Sabtu (26/10/2013). Awak El Real
satu suara bahwa mereka seharusnya mendapatkan penalti.
Dalam laga ke-10 La Liga yang berlangsung di Camp Nou itu, Barcelona mampu tampil cemerlang. Skuad asuhan Gerardo Martino tersebut mampu mengalahkan El Real lewat skor 2-1 di El Clasico jilid 167 itu.
Dua gol dari La Blaugrana masing-masing dipersembahkan oleh Neymar da Silva dan Alexis Sanchez. Sementara Madrid mampu memperkecil kedudukan lewat satu gol yang dicetak oleh Jese Rodriguez.
Namun yang menjadi kekecewaan kubu Madrid bukanlah kekalahan tersebut, tak lain adalah klaim penalti yang seharusnya mereka dapatkan. Dua penalti tersebut harusnya terjadi usai handball yang dilakukan Adriano pada menit ke-43 dan pelanggaran Mascherano terhadap Ronaldo menit ke-70 di dalam kotak penalti.
Setelah sebelumnya Sergio Ramos yang berkeluh kesah atas hal tersebut. Kini giliran pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, yang menilai bahwa semua pihak terkecuali wasit bahwa pelanggaran atas Ronaldo adalah berujung penalti.
"Dalam opini saya itu merupakan penalti yang jelas. Saya pikir seluruh dunia melihatnya kecuali wasit, yang tidak memberikan hadiah penalti." kecam Ancelotti di situs resmi Madrid.
Sedangkan untuk handsball dari Adriano, sang entrenador melihat ada pengecualian karena sulit untuk menilainya. Meskipun, hadiah penalti akan membuat cerita yang berbeda pada laga tersebut.
"Saya tak akan berkomentar soal handball karena sangat sulit membuat keputusan terkait kejadian itu. Itu adalah momen penting di dalam pertandingan dan kalau dia memberi penalti maka saya pikir hasil pertandingan akan berbeda," kata mantan pelatih AC Milan ini.
Nada keluhan senada pun dilontarkan oleh Marcelo. Bahkan, dirinya tak segan menilai bahwa wasit Undiano telah melukai timnya. Ia mengatakan bahwa Madrid akan selalu kalah oleh wasit bila bermain di kandang Barca.
"Wasit melukai kami malam ini," kecam Marcelo dengan tegas kepada AS usai pertandingan. "Tak perlu dikatakan bahwa sangat jelas ada dua penalti."
"Kami tahu apa yang selalu terjadi di Camp Nou. Saya tidak mengatakan kami kalah karena wasit, tetapi hal yang terjadi di sini yang kami tidak bisa kendalikan,” sambung pemain asal Brasil ini.
Kemenangan ini juga membuat Barca mantap di puncak klasemen sementara La Liga dengan torehan 28 poin. Sedangkan Madrid tetap berada di posisi ketiga dengan baru meraup 22 poin dari 10 laga yang telah dilaluinya.
Dalam laga ke-10 La Liga yang berlangsung di Camp Nou itu, Barcelona mampu tampil cemerlang. Skuad asuhan Gerardo Martino tersebut mampu mengalahkan El Real lewat skor 2-1 di El Clasico jilid 167 itu.
Dua gol dari La Blaugrana masing-masing dipersembahkan oleh Neymar da Silva dan Alexis Sanchez. Sementara Madrid mampu memperkecil kedudukan lewat satu gol yang dicetak oleh Jese Rodriguez.
Namun yang menjadi kekecewaan kubu Madrid bukanlah kekalahan tersebut, tak lain adalah klaim penalti yang seharusnya mereka dapatkan. Dua penalti tersebut harusnya terjadi usai handball yang dilakukan Adriano pada menit ke-43 dan pelanggaran Mascherano terhadap Ronaldo menit ke-70 di dalam kotak penalti.
Setelah sebelumnya Sergio Ramos yang berkeluh kesah atas hal tersebut. Kini giliran pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, yang menilai bahwa semua pihak terkecuali wasit bahwa pelanggaran atas Ronaldo adalah berujung penalti.
"Dalam opini saya itu merupakan penalti yang jelas. Saya pikir seluruh dunia melihatnya kecuali wasit, yang tidak memberikan hadiah penalti." kecam Ancelotti di situs resmi Madrid.
Sedangkan untuk handsball dari Adriano, sang entrenador melihat ada pengecualian karena sulit untuk menilainya. Meskipun, hadiah penalti akan membuat cerita yang berbeda pada laga tersebut.
"Saya tak akan berkomentar soal handball karena sangat sulit membuat keputusan terkait kejadian itu. Itu adalah momen penting di dalam pertandingan dan kalau dia memberi penalti maka saya pikir hasil pertandingan akan berbeda," kata mantan pelatih AC Milan ini.
Nada keluhan senada pun dilontarkan oleh Marcelo. Bahkan, dirinya tak segan menilai bahwa wasit Undiano telah melukai timnya. Ia mengatakan bahwa Madrid akan selalu kalah oleh wasit bila bermain di kandang Barca.
"Wasit melukai kami malam ini," kecam Marcelo dengan tegas kepada AS usai pertandingan. "Tak perlu dikatakan bahwa sangat jelas ada dua penalti."
"Kami tahu apa yang selalu terjadi di Camp Nou. Saya tidak mengatakan kami kalah karena wasit, tetapi hal yang terjadi di sini yang kami tidak bisa kendalikan,” sambung pemain asal Brasil ini.
Kemenangan ini juga membuat Barca mantap di puncak klasemen sementara La Liga dengan torehan 28 poin. Sedangkan Madrid tetap berada di posisi ketiga dengan baru meraup 22 poin dari 10 laga yang telah dilaluinya.
0 comments :
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !