DORTMUND - Pelatih Borussia Dortmund, Jurgen Klopp,
akhirnya resmi dijatuhi hukuman oleh UEFA. Hukuman dari Federasi
Sepakbola Eropa tersebut berupa skorsing satu laga di kancah Liga
Champions.
Seperti diketahui, Klopp harus diganjar kartu merah oleh wasit kala Dortmund dikalahkan 2-1 dari Napoli di laga pembuka Grup F Liga Champions, pekan lalu. Pasalnya, Klopp memberikan protes keras kepada asisten wasit.
Pelatih berusia 46 tahun tersebut kesal dengan keputusan wasit yang tak cukup lama memberikan izin Neven Subotic masuk lapangan usai mengalami cedera. Atas tindakannya itu, UEFA pun memberikan hukumannya pada Klopp.
Sang pelatih harus puas duduk di bangku penonton, kala Dortmund menjamu Olympique Marseille di Signal Iduna Park pada laga kedua Liga Champions, pekan depan. UEFA sendiri masih akan mengadakan pertemuan pada 2 Oktober untuk mengevaluasi apakah ada hukuman tambahan atau denda untuk Klopp.
Sebelumnya Klopp sendiri telah mengakui kesalahannya tersebut dan meminta maaf usai pertandingan. Bahkan, pelatih yang sukses membawa Dortmund ke babak final Liga Champions musim lalu itu menyebut dirinya seperti monyet.
"Saya terlihat seperti monyet di luar sana dan saya sangat histeria. Saya bertindak terlalu berlebihan dan itu sangat menyedihkan. Saya sudah meminta maaf kepada tim, wasit dan khususnya offisial keempat,” ujar Klopp.
“Saya mengaku salah. Saya harus menerima kartu merah ini karena tindakan bodoh,” sambungnya saat itu, seperti dikutip Sky Sports, Rabu (25/9/2013).
Seperti diketahui, Klopp harus diganjar kartu merah oleh wasit kala Dortmund dikalahkan 2-1 dari Napoli di laga pembuka Grup F Liga Champions, pekan lalu. Pasalnya, Klopp memberikan protes keras kepada asisten wasit.
Pelatih berusia 46 tahun tersebut kesal dengan keputusan wasit yang tak cukup lama memberikan izin Neven Subotic masuk lapangan usai mengalami cedera. Atas tindakannya itu, UEFA pun memberikan hukumannya pada Klopp.
Sang pelatih harus puas duduk di bangku penonton, kala Dortmund menjamu Olympique Marseille di Signal Iduna Park pada laga kedua Liga Champions, pekan depan. UEFA sendiri masih akan mengadakan pertemuan pada 2 Oktober untuk mengevaluasi apakah ada hukuman tambahan atau denda untuk Klopp.
Sebelumnya Klopp sendiri telah mengakui kesalahannya tersebut dan meminta maaf usai pertandingan. Bahkan, pelatih yang sukses membawa Dortmund ke babak final Liga Champions musim lalu itu menyebut dirinya seperti monyet.
"Saya terlihat seperti monyet di luar sana dan saya sangat histeria. Saya bertindak terlalu berlebihan dan itu sangat menyedihkan. Saya sudah meminta maaf kepada tim, wasit dan khususnya offisial keempat,” ujar Klopp.
“Saya mengaku salah. Saya harus menerima kartu merah ini karena tindakan bodoh,” sambungnya saat itu, seperti dikutip Sky Sports, Rabu (25/9/2013).
0 comments :
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !