OSAKA – Mantan pemain Everton, Phil Neville
mengungkapkan bahwa pelatih Manchester United, David Moyes, adalah sosok
yang terlahir untuk United. Neville yang kini masuk menjadi salah satu
staf pelatih United menilai posisi Moyes sekarang mendorong untuk
bekerja lebih baik lagi.
Neville sendiri memang mempunyai kedekatan cukup baik dengan Moyes. Adik kandung Garry Neville itu juga sempat bersama-sama dengan Moyes di Everton selama delapan musim.
“David telah mempersiapkan diri untuk pekerjaan ini (pelatih) di sepanjang hidupnya. Baik saat melatih Preston atau Everton. Dia (Moyes) memiliki tekad yang besar dan memiliki rasa hormat kepada para pemain,” tutur Neville seperti diwartakan The Sun, Jumat (26/7/2013).
Neville juga menilai banyak hal yang datang dari hasil tur pramusim di Asia dan Australia. Hal positif yang bisa membangun tim.
“Sebagai seorang pelatih muda, Anda dapat mempelajari banyak hal besar dari setiap sesi pelatihan. Para pemain telah mengatakan bahwa struktur dan cara pelatihan Moyes membuat tantangan tersendiri bagi mereka,” lanjut Neville.
“David sangat senang melakukan banyak pembinaan. Ini bukan tentang gayanya sendiri, tapi meneruskan gaya bermain United sambil menambahkan gaya yang dimiliki Moyes,” tandas pria 36 tahun itu.
Neville juga mengungkapkan rasa sukacitanya karena mampu kembali ke United. Bukan kembali sebagai pemain, namun sebagai staf pelatih di Old Trafford.
“Saya tidak sabar untuk pertandingan pertama. Saya seperti seorang anak kecil di masa Natal, semuanya baru, semuanya brilian dan hidup saya berubah total,” terang Neville.
“Saya selalu merasa ketika saya mulai melatih, saya merasa gugup dan khawatir. Tapi dari saat aku berjalan ke tempat latihan saya merasa lebih baik. Bahkan berjalan keluar tempat latihan melihat dan bertemu pemain semua terasa baik-baik saja,” tandas Neville.
Neville sendiri memang mempunyai kedekatan cukup baik dengan Moyes. Adik kandung Garry Neville itu juga sempat bersama-sama dengan Moyes di Everton selama delapan musim.
“David telah mempersiapkan diri untuk pekerjaan ini (pelatih) di sepanjang hidupnya. Baik saat melatih Preston atau Everton. Dia (Moyes) memiliki tekad yang besar dan memiliki rasa hormat kepada para pemain,” tutur Neville seperti diwartakan The Sun, Jumat (26/7/2013).
Neville juga menilai banyak hal yang datang dari hasil tur pramusim di Asia dan Australia. Hal positif yang bisa membangun tim.
“Sebagai seorang pelatih muda, Anda dapat mempelajari banyak hal besar dari setiap sesi pelatihan. Para pemain telah mengatakan bahwa struktur dan cara pelatihan Moyes membuat tantangan tersendiri bagi mereka,” lanjut Neville.
“David sangat senang melakukan banyak pembinaan. Ini bukan tentang gayanya sendiri, tapi meneruskan gaya bermain United sambil menambahkan gaya yang dimiliki Moyes,” tandas pria 36 tahun itu.
Neville juga mengungkapkan rasa sukacitanya karena mampu kembali ke United. Bukan kembali sebagai pemain, namun sebagai staf pelatih di Old Trafford.
“Saya tidak sabar untuk pertandingan pertama. Saya seperti seorang anak kecil di masa Natal, semuanya baru, semuanya brilian dan hidup saya berubah total,” terang Neville.
“Saya selalu merasa ketika saya mulai melatih, saya merasa gugup dan khawatir. Tapi dari saat aku berjalan ke tempat latihan saya merasa lebih baik. Bahkan berjalan keluar tempat latihan melihat dan bertemu pemain semua terasa baik-baik saja,” tandas Neville.
0 comments :
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !