CALIFORNIA – Balapan seri kesembilan MotoGP akan
bergulir di Sirkuit Laguna Seca. Meski Marc Marquez belum berpengalaman
membalap di sana, Tim Prinsipal Repsol Honda, Livio Suppo meyakini itu
bukan masalah bagi sang pembalap debutan.
Selama berkarier sebagai pembalap, pembalap muda asal Spanyol itu memang tidak pernah merasakan membalap di Sirkuit Laguna Seca. Hal yang sama pernah diungkapkan Valentino Rossi, dalam wawancara setelah balapan di Sachsenring, Senin kemarin.
Pembalap Yamaha itu mengungkapkan Marquez akan menggeber motornya dengan cepat di sana. Sepertinya, Suppo memiliki pendapat yang sama mengenai kiprah juara Moto2 musim kemarin itu di California nanti.
“Kami sempat melakukan tes, tapi hanya satu hari dan melakukan beberapa jam, jadi itu sangat tidak berguna. Menurut pandangan pribadi, saya tidak yakin hal ini tidak akan berguna dan sangat tidak masuk akal untuk membalap di sana,” jelas Suppo.
“Jika anda melihat hasil yang diperoleh Pedrosa dan Stoner di 2006, mereka berdua baru dan bagi mereka tidak ada perbedaan setelah mengikuti beberapa sesi pertama. Pembalap seperti ini bisa mempelajari trek dengan cepat,” sambungnya, dikutip dari MCN, Rabu (17/7/2013).
“Dari sudut pandang Corkscrew hingga akhir, Anda harus berani dan Marquez tidak takut sama sekali menghadapi area itu. Contoh lainnya yang bagus saat tes di Austin tahun ini. Crutchlow tidak melakukan tes di sana dan dia berhasil finis di depan pembalap yang melakukan tes,” tambahnya.
(hmr)
Selama berkarier sebagai pembalap, pembalap muda asal Spanyol itu memang tidak pernah merasakan membalap di Sirkuit Laguna Seca. Hal yang sama pernah diungkapkan Valentino Rossi, dalam wawancara setelah balapan di Sachsenring, Senin kemarin.
Pembalap Yamaha itu mengungkapkan Marquez akan menggeber motornya dengan cepat di sana. Sepertinya, Suppo memiliki pendapat yang sama mengenai kiprah juara Moto2 musim kemarin itu di California nanti.
“Kami sempat melakukan tes, tapi hanya satu hari dan melakukan beberapa jam, jadi itu sangat tidak berguna. Menurut pandangan pribadi, saya tidak yakin hal ini tidak akan berguna dan sangat tidak masuk akal untuk membalap di sana,” jelas Suppo.
“Jika anda melihat hasil yang diperoleh Pedrosa dan Stoner di 2006, mereka berdua baru dan bagi mereka tidak ada perbedaan setelah mengikuti beberapa sesi pertama. Pembalap seperti ini bisa mempelajari trek dengan cepat,” sambungnya, dikutip dari MCN, Rabu (17/7/2013).
“Dari sudut pandang Corkscrew hingga akhir, Anda harus berani dan Marquez tidak takut sama sekali menghadapi area itu. Contoh lainnya yang bagus saat tes di Austin tahun ini. Crutchlow tidak melakukan tes di sana dan dia berhasil finis di depan pembalap yang melakukan tes,” tambahnya.
(hmr)
0 comments :
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !