MADRID - 2012/13 lalu bisa dibilang menjadi musim yang
tak mengenakkan bagi Casillas. Bagaimana tidak, berstatus sebagai kapten
dan juga ikon Real Madrid, Casillas harus rela menyerahkan posisi kiper
utama kepada Diego Lopez yang lebih disukai entrenador saat itu, Jose Mourinho.
Menepinya Casillas sendiri diawali oleh cedera ibu jari yang dideritanya, yang membuat Los Merengues mendatangkan Diego Lopez dari Sevilla. Nahas bagi Casillas, penampilan Lopez rupanya lebih disenangi Mou, bahkan setelah cederanya pulih, dia terpaksa menduduki bangku cadangan.
“Saat itu saya menangis. Saya menderita dan dalam kondisi tak baik. Saya pun kesulitan untuk tidur,” ujar Casillas, yang pada musim 2012/13 lalu bermain 19 kali di ajang La Liga. kepada FIFA.com, seperti dilansir Goal, Kamis (27/6/2013).
Casillas juga mengatakan kalau dirinya adalah seorang fan Madrid sejati, dan dapat pensiun di Santiago Bernabeu menjadi salah satu hal yang ingin diwujudkannya. Kendati demikian, Casillas juga mengatakan kalau ia akan selalu menghormati keputusan pelatih.
“Saya seorang Madridista hingga jiwa saya yang terdalam dan di atas itu semua, apa yang terpenting bagi saya adalah klub. Saya akan senang pensiun di Real Madrid, tapi saya tak masalah jika pelatih memang tak menginginkan saya (berada di tim),” tutup pemain yang telah mengoleksi 146 caps bersama Timnas Spanyol tersebut.
Menepinya Casillas sendiri diawali oleh cedera ibu jari yang dideritanya, yang membuat Los Merengues mendatangkan Diego Lopez dari Sevilla. Nahas bagi Casillas, penampilan Lopez rupanya lebih disenangi Mou, bahkan setelah cederanya pulih, dia terpaksa menduduki bangku cadangan.
“Saat itu saya menangis. Saya menderita dan dalam kondisi tak baik. Saya pun kesulitan untuk tidur,” ujar Casillas, yang pada musim 2012/13 lalu bermain 19 kali di ajang La Liga. kepada FIFA.com, seperti dilansir Goal, Kamis (27/6/2013).
Casillas juga mengatakan kalau dirinya adalah seorang fan Madrid sejati, dan dapat pensiun di Santiago Bernabeu menjadi salah satu hal yang ingin diwujudkannya. Kendati demikian, Casillas juga mengatakan kalau ia akan selalu menghormati keputusan pelatih.
“Saya seorang Madridista hingga jiwa saya yang terdalam dan di atas itu semua, apa yang terpenting bagi saya adalah klub. Saya akan senang pensiun di Real Madrid, tapi saya tak masalah jika pelatih memang tak menginginkan saya (berada di tim),” tutup pemain yang telah mengoleksi 146 caps bersama Timnas Spanyol tersebut.
0 comments :
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !